Jakarta, 18 Juni 2025 – Pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) jenjang SMP/MTs/Sederajat tahun 2025 mendapat tinjauan langsung dari salah satu pakar di bidangnya. Prof. Dr. Cahyadi Setiawan, M.Si, Dosen Universitas Negeri Jakarta sekaligus Juri Nasional IPS dari Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), melakukan peninjauan untuk memastikan kelancaran dan kualitas penyelenggaraan kompetisi sains bergengsi ini.
Kunjungan Prof. Cahyadi Setiawan menjadi sorotan penting, Dalam kesempatan ini, beliau tidak hanya mengamati jalannya ujian, tetapi juga berinteraksi dengan panitia, pengawas, serta beberapa peserta, termasuk para siswa dari SMPIT Sahabat Bintang.
Beliau juga menyampaikan harapannya agar para siswa dari SMPIT Sahabat Bintang dapat terus berprestasi. “Saya sangat berharap siswa SMPIT Sahabat Bintang bisa melaju ke tingkat yang lebih tinggi, baik provinsi maupun nasional. Potensi mereka sangat besar dan perlu terus diasah,” tambahnya.
Dalam kunjungannya, Prof. Cahyadi Setiawan turut menyampaikan apresiasinya kepada SMPIT Sahabat Bintang atas pencapaian penting. “Saya ingin memberikan apresiasi tinggi terhadap SMPIT Sahabat Bintang yang sudah mendapatkan Akreditasi A di tahun ke-5 sekolah ini berjalan. Ini adalah bukti komitmen sekolah dalam menyelenggarakan pendidikan berkualitas, Selain itu, beliau juga memberikan pesan kepada para siswa untuk senantiasa aktif dalam berbagai kompetisi. “Saya sangat berharap siswa-siswi SMPIT Sahabat Bintang aktif mengikuti lomba-lomba yang diselenggarakan oleh BPTI maupun lomba-lomba lain, baik di bidang sains maupun bidang lainnya. Ini akan memperkaya pengalaman dan mengasah kemampuan mereka,”
Saat ditanya mengenai peran sekolah, Prof. Cahyadi Setiawan menyampaikan agar sekolah aktif membina siswa untuk mengikuti OSN. Beliau menyarankan agar sekolah lebih intensif dalam memberikan dukungan, baik melalui program bimbingan khusus maupun penyediaan sumber daya belajar.
“Peran guru sangat krusial di sini. Mereka adalah garda terdepan dalam menumbuhkan minat sains dan membimbing siswa. Sekolah perlu memberikan fasilitas yang memadai, termasuk pelatihan bagi guru agar dapat membimbing siswa dengan metode yang relevan dan mutakhir,” jelasnya.
Dengan monitoring ini diharapkan dapat memberikan masukan berharga bagi penyelenggara OSN di tingkat daerah, serta memotivasi sekolah-sekolah, khususnya SMPIT Sahabat Bintang, untuk terus berinvestasi dalam pengembangan talenta sains di kalangan generasi muda.
